Pengertian dan Fungsi Distributor Cap Pada Mobil

Fungsi distributor cap – kita mengena prinsip kerja mesin bensin yakni dengan melakukan pembakaran yang dipercikan oleh busi. Busi bisa mengeluarkan api karena terdapat sebuah sistem pengapian yang mengubah energi listrik menjadi percikan bunga api. Sistem inilah yang bertugas dalam hal pembakaran mesin.

Sebelumnya kita pernah  membahas sebuah komponen yang juga cukup penting pada sistem pengapian yakni distributor, tapi distributor pada mobil juga memiliki berbagai komponen lagi antara lain distributor cap. Apa itu distributor cap

Pengertian distributor cap atau tutup distributor adalah sebuah komponen yang dijadikan sebagai terminal dari seluruh kabel busi yang masuk atau keluar dari distributor. Secara ringkas, distributor memiliki fungsi untuk membagi arus pengapian dari coil, pasti ada satu arus input dari koil dan sisanya output ke busi sesuai dengan jumlah busi, semua kabel tersebut akan berujung pada tutup distributor saat akan memasuki rangkaian distributor mobil.

Meski fungsinya hanya menjadi tempat terminal dari seluruh kabel pengapian tapi komponen ini juga tidak bisa dibuat dengan sembarangan. Masalahnya didalam tutup distributor terminalnya harus dalam kondisi yang sama karena akan menerima listrik dari rotor yang berputar.

Jika ada salah satu terminal yang tidak sama tonjolannya maka satu busi tidak akan menyala hal itu menyebabkan mesin pincang. Selain itu listrik yang lalu lalang melewati tutup distributor merupakan arus listrik betegangan tinggi yang mencapai 20 KV, sehingga bahan penyusun distributor cap juga tidak boleh sembarangan, disisi lain juga sifat distributo cap harus bersifat isolator karena jika bersifat konduktor maka arus yang lalu lalang dari terminal bisa short to ground sehingga tidak terjadi pengapian.

Letak komponen  ini tepat diatas distributor, selain untuk tempat ujung terminal kabel busi komponen ini juga berfungsi untuk melindungi komponen dalam distributor seperti platina dari debu dan kotoran.

Komponen distributor cap ini juga tersedia pada sistem pengapian transistor (non-DLI) pada mobil. Karena fungsi awal dari distributor sendiri adalah membagikan tegangan sekunder dari coil. Sehingga pada mesin bersilinder banyak masih menggunakan komponen ini meski sistem pengapian sudah elektronik.

kecuali pada mesin-mesin yang memiliki label DLI, apa itu DLI ? DLI adalah kependekan dari distributor less ignition yang artinya sistem pengapian tanpa distributor. Kalau tanpa distributor, bagaimana cara membagikan arus sekunder coil ?

Sistem DLI tidak lagi memerlukan distributor karena sistem ini sudah menggunakan single coil pack. yang artinya setiap busi memiliki satu buah busi atau pada mesin 4 silinder memiliki 4 coil sekaligus. Sementara untuk induksinya diatur oleh ECU sehingga tidak lagi memerlukan distributor apalagi distributor cap.

Sekian artikel singkat mengenai fungsi dan pengertian distributor cap pada mobil semoga bermanfaat.